Translate

Minggu, 25 November 2012

Presiden termiskin di dunia, siapakah dia?

Kalau kita melihat di dunia ini tentang Presiden atau Perdana Mentri atau Raja/Ratu , maka dalam pikiran kita adalah bahwa mereka ini memiliki kekuasaan dan juga kekayaan.  Tetapi kalau anda mendengar seorang penguasa negara miskin, tentu ini suatu berita yang aneh, karena pastilah sebagai pemimpin negara memiliki segalanya.





Dialah Jose Mujica, presiden Uruguay dijuluki sebagai “el presidente mas pobre” yang berarti presiden termiskin. Ini disebabkan kerana presiden yang berusia 77 tahun tersebut menyumbangkan hampir seluruh gajinya sebagai orang nombor satu untuk rakyat.

Kepada surat khabar Sepanyol, El Mundo, Jose Mujica mengaku menerima gaji sebesar USD 12.500. Namun ia hanya mengambil USD 1.250 dari gajinya. Alhasil ia pun dianugerahi gelar lain sebagai presiden paling dermawan di dunia.

“Saya baik-baik saja dengan jumlah itu, keraa di Uruguay banyak yang hidup dengan penghasilan yang penghasian yang jauh lebih sedikit dari itu.” tuturnya merendah.

Seperti yang dilansir oleh Yahoo, Jose Mujica juga mengajak isterinya yang merupakan seorang senator untuk melakukan hal yang sama.

Langka! Presiden Jose Mujica bersedia mendonasikan 90 persen gajinya untuk rakyat.

Jose Mujica tinggal di rumah pertanian di Montevideo. Selama dirinya menjadi presiden, pengeluaran terbesar yang pernah ia keluarkan adalah pembelian sebuah kereta Volkswagen Beetle, senilai USD 1.945.

Hal positif lain yang patut ditabik di masa kepemimpinan Mujica adalah tingkat korupsi yang paling sedikit di antara negara di benua Amerika Selatan. Lelaki yang merupakan mantan pejuang gerila ini sama sekali tidak memiliki akaun bank ataupun hutang. Meski begitu ia mengaku memiliki satu hal berharga yang tidak boleh dibeli oleh wang, iaitu anjingnya, Manuela.

Di bawah kepemimpinannya, Uruguay mendapat julukan sebagai negara dengan tingkat korupsi paling kecil.

Diketahui, Jose Mujica bukanlah presiden pertama yang menyumbangkan gajinya. Presiden AS John F. Kennedy, menyumbangkan gajinya, hal serupa juga dilakukan Presiden Herbert Hoover.

Selayaknya hal ini patut di contoh bagi para pemimpin di dalam negeri kita. Pemimpin yang benar-benar mengabdikan diri dan kekayaannya untuk rakyat. Bukan hanya untuk kekuasaan dan harta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer